Dalam rangka menjaga dan meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi, Fakultas Syari’ah IAIN Manado melakukan berbagai langkah strategis menjelang pelaksanaan Surveillance ISO Tahun 2025. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah melibatkan Best-Q Institute sebagai mitra pendamping dalam proses persiapan dan penguatan sistem manajemen mutu di lingkungan fakultas.

Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian dari program yang diinisiasi oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Manado, yang dijadwalkan berlangsung pada 13 Oktober 2025 di masing-masing unit kerja. Fakultas Syari’ah menjadi salah satu fakultas yang mendapat pendampingan intensif guna memastikan seluruh dokumen, instrumen, dan pelaksanaan standar mutu telah sesuai dengan ketentuan sistem ISO.

Keterlibatan Best-Q Institute diharapkan mampu memperkuat implementasi standar mutu akademik dan administrasi di Fakultas Syari’ah. Melalui kolaborasi ini, fakultas berkomitmen untuk terus membangun budaya mutu yang berkelanjutan, sekaligus meningkatkan efektivitas tata kelola dan pelayanan akademik di seluruh program studi.

Dekan Fakultas Syari’ah, Prof. Dr. Rosdalina Bukido, M.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sistem mutu internal fakultas. “Melalui pendampingan bersama Best-Q Institute dan LPM IAIN Manado, kami ingin memastikan seluruh proses akademik berjalan sesuai standar, transparan, dan akuntabel menuju Fakultas Syari’ah yang unggul dan berdaya saing,” ungkapnya.

Dengan keterlibatan aktif semua pihak—baik pimpinan fakultas, dosen, tenaga kependidikan, maupun tim penjaminan mutu—Fakultas Syari’ah IAIN Manado optimis dapat melalui proses Surveillance ISO Tahun 2025 dengan hasil yang maksimal, serta terus berkomitmen menjaga mutu pendidikan tinggi berbasis keunggulan dan nilai-nilai syariah