Ketua Prodi Hukum Keluarga Islam Dampingi Mahasiswa KKN di Desa Sea

Desa Sea – Ketua Program Studi (Prodi) Hukum Keluarga hadir mendampingi mahasiswa yang tengah melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sea. Kehadiran Ketua Prodi ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan penuh terhadap kegiatan pengabdian masyarakat yang menjadi salah satu pilar Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Dalam kunjungan tersebut, Ketua Prodi tidak hanya memantau perkembangan kegiatan mahasiswa, tetapi juga turut berinteraksi langsung dengan masyarakat dan perangkat desa. Beberapa agenda yang dilakukan antara lain diskusi bersama Kepala Desa dan perangkat desa terkait program kerja yang telah dijalankan mahasiswa, evaluasi kegiatan, serta pembahasan rencana keberlanjutan program yang memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Desa Sea.

Perangkat desa menyampaikan apresiasi atas kehadiran Ketua Prodi dan kontribusi mahasiswa KKN. Mereka menilai kehadiran mahasiswa mampu memberikan dampak positif, terutama dalam mendukung program pemberdayaan dan pembangunan desa, seperti peningkatan kesadaran hukum keluarga, pendampingan administrasi masyarakat, serta kegiatan edukasi yang menyasar kelompok pemuda dan ibu-ibu rumah tangga.

Ketua Prodi Hukum Keluarga Islam dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan KKN bukan hanya sebagai ajang pengabdian mahasiswa, tetapi juga wadah pembelajaran praktis bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah. “Kehadiran mahasiswa di Desa Sea adalah bagian dari implementasi ilmu di tengah masyarakat, sehingga mereka tidak hanya memperoleh pengalaman lapangan, tetapi juga belajar tentang dinamika sosial, budaya, dan kebutuhan hukum di tingkat desa,” ujarnya.

Kegiatan pendampingan ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara perguruan tinggi, mahasiswa, dan pemerintah desa dalam mewujudkan pembangunan berbasis pemberdayaan masyarakat. Diharapkan, hasil kerja sama ini dapat berlanjut, sehingga Desa Sea mampu menjadi contoh praktik baik pengabdian mahasiswa yang sinergis dengan pemerintah dan masyarakat.